7 Tips Mengajarkan Disiplin Pada Anak

Berbagi :

1.BERI RUTINITAS

Setiap pagi, berikan tugas dan jadwal keluarga untuk memberikan peluang bagi anak-anak belajar tanggung jawab dan disiplin diri. Tanggung jawab “melakukan hal yang benar bahkan ketika tidak ada yang melihat.” Hadiah untuk bertanggung jawab disebut dengan hak. Anak yang bertanggung jawab untuk bersiap-siap dan sarapan tepat pukul 7:30 diberikan hak melek sampai waktu tidur mereka hari itu. Hadiah seperti, memilih pakaian sendiri adalah hak istimewa untuk berpakaian sebelum batas waktu. Manfaat hidup sederhana dipandang sebagai hak yang terkait dengan tanggung jawab dasar.

2. PASTIKAN ANDA TAHU MENGAPA ANDA MENGATAKAN TIDAK

Sebagai orang tua, anda harus menjaga anak-anak Anda sehat dan aman. Anda harus membantu anak-anak Anda belajar untuk bergaul dengan orang lain. Dan Anda harus tetap berpegang pada apa yang Anda percaya. Jelaskan alasan Anda untuk mengatakan tidak. Pastikan anak Anda mengerti alasan Anda.

3. BERIKAN ANAK-ANAK SUARA

Anak membutuhkan eksistensi dalam menetapkan batas. Mereka membutuhkan kesempatan untuk memberitahu Anda apa yang mereka pikirkan dan rasakan. Bahkan seorang anak lima atau enam dapat berbicara dengan Anda dan membantu Anda menetapkan batas kata disiplin. Ketika anak-anak membantu Anda membuat aturan, mereka lebih cenderung untuk mematuhi mereka. Sangat penting untuk memahami sudut pandang mereka, tetapi hanya karena Anda mendengarkan mereka, tidak berarti bahwa Anda harus setuju dengan mereka dan mengubah aturan Anda. Anda dapat mengatur banyak batas bersama-sama, meskipun beberapa mungkin harus diatur oleh Anda sendiri.

4. KATAKANLAH APA YANG ANDA MAKSUD



Jelaskan dengan jelas tentang batas yang Anda maksud. Sebagai contoh, katakan hal yang spesifik, misalkan jam berapa Anda ingin anak Anda untuk menjadi rumah. Katakan  “jam 12” bukan “Jangan terlambat.”

5. SEJUMLAH KETERAMPILAN SOSIAL MEMBUTUHKAN DISIPLIN

Pujilah anak-anak ketika mereka menunjukkan disiplin secara spesifik pada hal yang telah ia lakukan. Mendengarkan, mengetahui kapan dan bagaimana cara berbicara, mengendalikan amarah, melaporkan kembali setelah menyelesaikan tugas, semua memerlukan disiplin diri.

6. MENDORONG ANAK-ANAK UNTUK MENGAMBIL KEGIATAN YANG MEMBANGUN DISIPLIN DIRI

Kegiatan-kegiatan seperti olahraga, bahasa asing, origami, bertanggung jawab merawat hewan peliharaan, menghafal kitab suci, ruang bersih, atau sejumlah kegiatan lainnya sangat membantu melatih disiplin.

7. BERI IMBALAN EDUKATIF

Ketika seorang anak menerima imbalan ata pekerjaan dicapai, seperti tanda bintang di dindind atau perlakuansetiap mereka melakukan sendiri tanpa disuruh, ternyata menumbuhkan disiplin diri. Imbalan eksternal memberikan kesempatan besar untuk berbicara tentang imbalan internal. Katakan pula kalimat seperti “Kamu kebat ya, selalu bangun pagi.” atau “Wah, kamu menggantikan waktu menonton kartun favoritmu untuk membersihkan kamar. Ibu banga sekali.” Atau kalimat-kalimat lain yang menunjukkan disiplin diri.
bila ingin tau lebih dalam ten tang ini bisa klik disini.

Playgroup Tk Tadika Puri

  

Daftar Isi [Tutup]

    Lebih baru
    Lebih lama

    0 Komentar

    Posting Komentar