[Tanpa judul]
Hai Ibu, Ini Kata Dokter tentang Pentingnya Menjaga Nutrisi Anak
Anak yang sedang dalam proses pertumbuhan membutuhkan makanan yang bernutrisi dan bergizi. Namun bila anak cenderung susah makan, pemenuhan gizinya tidak tercukupi dan ini tentu memberikan dampak negatif bagi anak.
"Pemberian gizi yang tidak sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan anak dapat menyebabkan pertumbuhan anak tersebut mengalami gangguan," ucap dr Attila Dewanti, SpA(K), dokter spesialis anak konsultan neurologi, yang merupakan salah satu pembicara dalam Parenting Club Talkshow, Brawijaya Women & Children Hospital, Jakarta,
"Pemberian gizi yang tidak sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan anak dapat menyebabkan pertumbuhan anak tersebut mengalami gangguan," ucap dr Attila Dewanti, SpA(K), dokter spesialis anak konsultan neurologi, yang merupakan salah satu pembicara dalam Parenting Club Talkshow, Brawijaya Women & Children Hospital, Jakarta,
Kekurangan nutrisi atau gizi menyebabkan dampak gagal tumbuh pada anak, yang ditandai dengan perkembangan motorik yang lambat, gangguan fungsi kognisi, gangguan pertumbuhan otak, hingga prestasi belajar yang buruk.
"Misalnya kekurangan zat besi juga bisa menyebabkan anemia pada anak," ungkap dr Attila.
Di samping itu, secara klinis, anak yang kekurangan gizi memiliki ciri badan yang kurus sekali, muka seperti tua, iga gambang (tulang rusuk menonjol), dan lainnya. Berat badannya pun di bawah standar kurva.
Oleh karena itu, orang tua perlu memperhatikan kandungan gizi pada makanan anak dan mencoba menangani masalah anak yang susah makan namun dengan bimbingan yang baik.
Kendati demikian perlu diketahui bahwa gangguan tumbuh kembang anak tak melulu dipengaruhi oleh faktor nutrisi, melainkan juga faktor genetik serta faktor hormonal hingga kondisi psikososial.
Demikian artikel ini untuk info lebih lanjut bisa klik disini
#anaksehat#nutrisisehat#bayisehat#pertumbuhananak#perkembangananak
Playgroup Tk Tadika Puri
Daftar Isi [Tutup]
0 Komentar
Posting Komentar