[Tanpa judul]

Berbagi :

Kenapa Bayi Sering Ngiler?




Pernahkah Anda merasa penasaran kenapa si kecil sering ngiler? Tenang, ngiler pada bayi memang hal yang lazim, Moms. Namun, Anda tetap perlu memperhatikannya.

 Tumbuh gigi

Pada usia tiga hingga enam bulan, bayi biasanya memang paling aktif menghasilkan liur atau ngiler. Anda tidak perlu khawatir berlebih, itu bagian dari pertumbuhan bayi normal, Moms.
Di usia ini gigi bayi mulai tumbuh di balik gusi-gusinya yang memicu kelenjar ludah memproduksi air liur.
Di sisi lain, bayi yang sedang tumbuh gigi seringkali juga lebih aktif menggigit benda-benda di sekitarnya. Tak heran, jika kemudian produksi kelenjar air liur menjadi berlebih.
Menurut Baby Science, air liur berlebih juga bisa muncul karena pada usia 3 bulan kelenjar ludah pada bayi mulai bekerja.
Infeksi dan gangguan pencernaan

Bisa jadi, air liur yang berlebih karena terjadi infeksi di mulut bayi. Untuk mencegah dan mengatasi infeksi itu, sistem kekebalan tubuh bayi meningkatkan produksi air liur.
Selain itu, air liur juga berguna untuk menetralkan asam lambung ketika terjadi gangguan pencernaan. Bayi ngiler, tak lain untuk mengurangi rasa sakit dan bermanfaat menenangkan pencernaan bayi untuk kembali normal.
Refluks asam

Tak jarang bayi yang mengeluarkan kembali air susu yang mereka minum. Itu dikarekanan kerongkongan bayi belum menutup dengan sempurna. Maka, bayi akan rentan terkena refluks asam hingga menyebabkan muntah.
Dengan mengeluarkan air liur, bayi mengatasi rasa tak nyamannya, meredakan iritasi di kerongkongan hingga meredakan sensasi terbakar pada saluran pencernaannya.
Demikian artikel ini untuk info lebih lanjut bisa klik disini


#bayisehat#pertumbuhanbayi#perkembanganbayi#infobayi#bayilahir



Playgroup Tk Tadika Puri

  


Lebih baru
Lebih lama

0 Komentar

Posting Komentar