PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK ANAK USIA DINI
Pengertian Karakter
1.Karakter adalah tabiat atau kebiasaan untuk melakukan hal yang baik.
2.Nilai-nilai karakter adalah sikap dan perilaku yang didasarkan pada norma dan nilai yang berlaku di masyarakat, yang mencakup aspek spiritual, aspek personal/kepribadian, aspek sosial, dan aspek lingkungan
3.Pendidikan karakter adalah upaya penanaman nilai-nilai karakter kepada anak didik yang meliputi pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai kebaikan dan kebajikan, kepada Tuhan YME, diri sendiri, sesama, lingkungan maupun kebangsaan agar menjadi manusia yang berakhlak.
Tujuan khusus
- Meningkatkan pengetahuan & pemahaman tenaga kependidikan, pendidik, pengasuh, dan orang tua tentang nilai-nilai karakter
- Meningkatkan keterampilan tenaga kependidikan,pendidik pengasuh dan orang-tua mengenai cara menanamkan nilai-nilai karakter
- Meningkatkan keterampilan tenaga kependidikan, pendidik, pengasuh dan orang tua mengenai carape nilaian terhadap nilai-nilai karakter
Landasan Hukum
- Undang-Undang Nomor 23 Perlindungan Anak
- Undang-Undang Nomor 4 Kesejahteraan Anak
- Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
- Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
- Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini.
Untuk melaksanakan pendidikan karakter ada beberapa prasyarat yang harus dimiliki seorang guru pendidik karakter yaitu:
- Pendidik menjadikan dirinya sebagai figur teladan yang berakhlak mulia, antara lain berbuat baik, santun, berprasangka baik, dan memiliki semangat.
- Pendidik mengutamakan tujuan pengembangan karakter anak didiknya dalam penerapan proses pendidikan.
- Pendidik senantiasa mengadakan dialog terbuka secara bijak tentang isu-isu moral dengan anak didiknya, tentang bagaimana seharusnya menjalankan hidup, serta menjelaskan apa yang baik dan apa yang buruk.
- Pendidik menumbuhkan rasa empati anak, yaitu dengan mengajak anak merasakan apa yang dirasakan orang ‘ lain.
- Pendidikmengintegrasikan nilai-nilai pendidikan karakter dalam berbagai aktivitas pembelajaran.
- Pendidik menciptakan suasan lingkungan yang mendukung
- Pendidik membangun serangkaian aktivitas penerapan nilai-nilai karakter di rumah, di lembaga PAUD, dan di masyarakat sekitarnya.
Penerapan pendidikan karakter pada paud
- Perencanaan
Mengenal dan memahami anak seutuhnya sesuai dengan tahapan perkembangan dan karakteristiknya, seperti:
- anak sebagai peneliti ulung
- aktif gerak
- pantang menyerah
- maju tak pernah putus asa
- terbuka
- bersahabat, dan
- tak membedakan.
2. Nilai-nilai pendidikan karakter diterapkan menyatu dengan kegiatan inti proses belajar mengajar yang dilakukan dengan cara:
a.Memilih nilai-nilai karakter yang sesuai dengan tema dan judul kegiatan pembelajaran.
b.Menentukan indikator perkembangan nilai-nilai karakter, sesuai dengan tahap perkembangan anak
c.Menentukan jenis dan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan
Bila ingin tau lebih lanjut klik link disini
LPGTK - Tadika Puri
#lembagapendidikangurutk
#tadikapuri
#gurutkindonesia
#tadikapurithebest
#sekolahgurutkterbaik
#gurutktadikapuri
#Lpgtktadikapuri
Daftar Isi [Tutup]
0 Komentar
Posting Komentar